RSS

Tag Archives: TRR

TRR (Test Readiness Review)

TUJUAN

Review uji kesiapan (TRR) merupakan salah satu proses SQA. Tujuan dari review ini adalah menyediakan manajemen dengan menjamin bahwa perangkat lunak telah menjalani pengujian secara menyeluruh dan siap untuk memasuki tahap pengujian selanjutnya.

Ruang lingkup Review Uji Kesiapan adalah untuk memeriksa produk tes dan hasil tes dari tahap uji coba yang  telah diselesaikan sebagai kelengkapan dan keakuratan, dan untuk memverifikasi bahwa kasus tes, tes skenario, skrip uji, lingkungan, dan data uji telah dipersiapkan untuk uji fase berikutnya. Masing-masing tim uji berkontribusi terhadap sebuah rilis aplikasi, harus mengadakan Review Uji Kesiapan untuk aplikasi tersebut. Semua tim uji berkontribusi terhadap sebuah rilis aplikasi akan mengadakan TRR dengan Organisasi  Enterprise pada saat aplikasi siap untuk integrasi ke dalam DCII.

Ada dua jenis TRR menurut sifat pertemuannya:

  • Review Informal

Tidak dilakukan pertemuan secara formal, namun hasil dari pertemuan ini sama seperti pertemuan formal, yakni dokumen yang dihasilkan oleh TRR ini

  • Review Formal

TRR formal dilaksanakan setiap adanya release aplikasi baru setelah selesainya  Uji integrasi perangkat lunak dan Uji Validasi Fungsi. Review Kesiapan Implemenasi dilaksanakan oleh Organisasi pengujian enterprise setelah selesainya Pengujian Serahterima enterprice dan Penilaian Operasional.

TINGKATAN TRR

Ada 3 level TRR pada level aplikasi, yakni:

  • Development Test Readiness Review

TRR informal yang membahas  keberhasilan dan penyelesaian pengujian unit/ modul dari aplikasi yang dikembangkan

  • Project Test Readiness Review

TRR formal yang membahas keberhasilan dan penyelesaian dari SIT (Tes integrasi perangkat lunak) dari aplikasi yang dikembangkan

  • Enterprise Test Readiness Review

TRR formal yang membahas keberhasilan dan penyelesain dari FVT (Functional validation test) dari aplikasi yang dikembangkan. Enterprise test readiness review dibagi menjadi 2, yaitu:

  • Acceptance Test Readiness Review

TRR formal yang membahas masalah keberhasilan dan penyelesaian Enterprise Integration Test (Pengujian Integrasi Enterprose)  dan Performance test (Pengujian Performansi) dari setiap rilis DCII

  • Implementation Readiness Review

TRR formal membahas masalah keberhasilan dan penyelesaian dari Enterprise Acceptance Test (Pengujian Serang terima enterprise) dan yang berkaitas dengannya, jika tidak semua penilaian Operasional pada level enterprise diberikan pada rilis DCII

PARTISIPAN TRR

Berikut adalah partisipan dari TRR:

  1. Development Test Readiness Review
    1. DCII Test Director
    2. Technical Project Officer
    3. Application Test Manager
    4. Project SQA Representatives
    5. Project Test Readiness Review
      1. DCII Test Director
      2. Technical Project Officer
      3. Functional Project Officer
      4. Application Test Director
      5. Application Test Manager
      6. Enterprise Test Director
      7. Test Integrator
      8. Certifying Subject Matter Experts
      9. Project SQA Specialists
    6. Enterprise Test Readiness Review and Acceptance Test Readiness Review
      1. Program Manager
      2. DCII Test Director
      3. Technical Project Officer
      4. Functional Project Officer
      5. Application Test Director
      6. Enterprise Test Director
      7. Test Integrator
    7. Implementation Readiness Review
      1. Program Manager
      2. DCII Test Director
      3. Enterprise Test Director
      4. Test Integrator
      5. Certifying Subject Matter Experts
      6. Operational Assessment Test Manager
      7. Project SQA Specialists
  1. PERAN DAN TANGGUNGJAWAB PARTISIPAN REVIEW
    1. Koordinator Review

Merupakan perasn kunci dalam keseluruhan proses TRR. Seorang koordinator review harus mempunyai pengetahuan dan pengalaman mengenai TRR ini. Peran dari koordinator review adalah

ü  Bertangungjawab rehadap seluruh persiapan review

ü  Memastikan bahwa semua pe-review telah siap dan familiar dengan produk  yang akan direview. Jika pe-review belum siap maka diadakan penjadwalan ulang.

ü  Mengingatkan semua partisipan TRR mengenai tanggal , tempat dan lokasi review.

ü  Memulai pertemuan tepat waktu

ü  Menjaga agar pe-review tetap fokus terhadap produk yang di review.

ü  Berperan sebagai pe-review dan berpartisipasi dalam proses review

ü  Memastikan bahwa semua checklist, catatan review dan kesimpulan dari review telah selesai dikerjakan. Kemudian koordinator review berama dengan grup SQA melakukan follow up/ tindak lanjut dari review.

  1. Presenter

Tugas utama dari presenter antara lain:

ü  Memberikan gambaran umum dari priduk yang di review

ü  Menjadi presenter saat review ketika ada klarifikasi

ü  Melakukan koreksi terhadap hasil pengujian sesuai kebeutuhan setelah dilakukan review

  1. Panitera (Meeting Recorder)

Panitera mencatat semua kegiatan yang terjadi selama review, termasuk mencatat semua checklist. Panitera juga memberikan kesimpulan terhadap hasil review serta membuat laporan review.

  1. Spesialis SQA

Spesialis SQA akan mereview pengujian produk dan aktifitas review untuk memastikan kecocokan dengan rencana SQA yang telah ditetapkan dan mengindentifikasi standar produk.

  1. Petugas Review (Reviewer)

Melakukan review, meliputi semua pengujian dan beberapa tahapan, sertifikasi, hasil pengujian, dan laporan pengujian. Semua peviewer harus telibat dalam diskusi kelompok. Tujuan dari review adalah untuk me review hasil pengujian dan menyakinkan bahwa perangkat lunak siap untuk digunakan.

  1. KRITERIA TRR

Beberapa proses  berikut menjelaskan kriteria sebelum revieew dilaksanakan

  1. Development TRR
    1. Pegawai teknis proyek akan menjadi korrdinator dari tahapan ini. Manager penguji Aplikasi diberi tugas sebagai presenter review. Pegawai teknis proyek yang lain akan menjadi panitera dan menyiapkan checklist review dan catatan kegiatan yang kemudian didistribusikan ke seluruh perserta review.
    2. Presenter review, memastikan bahwa hal berikut telah siap:

ü  Menyelesaikan checklit pengujian modul, kasus mengujian modul, dan data laporan pengujian modul harus ditempatkan pada kontrol managemen.

ü  Laporan pengujian modul harus sudah didistribusikan pada selueuh partisipan

ü  Kasus pengujian, skenerio pengujian dan skrip pengujian telah didokumentasikan untuk Pengujian Integrasi perangkat lunak aplikasi dan siap digunakan

ü  Data pengujian telah disiapkan untuk Pengujian integrasi perangkat lunak

ü  Menyiapkan lingkungan pengujian

  1. Project TRR
    1. Pegawai teknis proyek akan menjadi korrdinator dari tahapan ini. Manager penguji Aplikasi diberi tugas sebagai presenter review. Pegawai teknis proyek yang lain akan menjadi panitera dan menyiapkan checklist review dan catatan kegiatan yang kemudian didistribusikan ke seluruh perserta review.
    2. Presenter review, memastikan bahwa hal berikut telah siap:

ü  Software Test Plan, Software Integration Test cases, test scenarios, test scripts, automated test scripts, dan data pengujian telah ditempatkan pada kontrol konfigurasi managemen.

ü  Laporan Software Integration Test telah disiapkan dan didistribusikan pada seluruh partisipan

ü  Sesi yang bersesuaian dengan spesifikasi DCII telah divalidasi dan di sertifikasi oleh Technical Project Officer.

ü  Test Discrepancy Reports (TDRs) dari Software Integration Test telah ditutup.

  1. Application Test Director atau Functional Project Officer memastikan bahwa hal-hal berikut ini telah siap/ selesai:

ü  Aplikasi Functional Validation Test (FVT) telah siap digunakan

ü  Data pengujian telah disipakan untuk aplikasi Functional Validation Test (FVT).

ü  Lingkungan pengujian telah disiapkan

ü  Matrik kebutuhan telah disesuaikan dengan memasukkan identifikasi kebutuhan, deskripsi kebutuhan, kasus pengujian yang berhubungan, skrip pengujian, file data pengujian, dan di sinkronkan dengan identifikasi FFMR untuk FVT

ü  Technical Action Manager dan akun pengawai telah dibuat untuk level pengujian dan even pengujian untuk FVT tanpa CMIS

  1. Enterprise TRR
    1. Functional Project Officer akan menjadi koordinator review untuk Project TRR. Application Test Director atau application Functional Project Office diberi tanggungjawab sebagai presenter review. Functional Project Officer menjadi panitera dan menyiapkan checklist review dan catatan kegiatan yang kemudian didistribusikan ke seluruh perserta review.
    2. Presenter review, memastikan bahwa hal berikut telah siap:

ü  Software Test Plan, Software Integration Test cases, test scenarios, test scripts, automated test scripts, dan data pengujian telah ditempatkan pada kontrol konfigurasi managemen.

ü  Laporan Software Integration Test telah disiapkan dan didistribusikan pada seluruh partisipan

ü  Sesi yang bersesuaian dengan spesifikasi DCII telah divalidasi dan di sertifikasi oleh Technical Project Officer.

ü  Test Discrepancy Reports (TDRs) dari Software Integration Test telah ditutup.

ü  Parstisipan pengujian/ subyek fungsional direkomendasikan menjadi manager program

ü  Data yang bersesuaian telah dikumpulkan dan disimpan dalam FFMR

ü  Sertifikasi tahun 2000 telah selesai dan diterima oleh  manager program

  1. Enterprise Test Director memastikan bahwa beberapa hal berikut telah siap:

ü  Kasus pengujian, skenario pengujian, skrip pengujian telah didokumentasikan dan siap digunakan untuk pengujian intergrasi dan perfornansi enterprise

ü  Kasus pengujian, skenario pengujian, skrip pengujian telah didokumentasikan dan siap digunakan untuk penilaian operasional

ü  Test Integrator telah mereview hasil pengujian dan mensertifikasi kesesuainnya dengan kebutuhan dan standar

ü  Data pengujian telah disiapkan untuk pengujian enterprise.

ü  Lingkungan pengujian telah disiapkan

ü  Matrik kebutuhan telah disesuaikan dengan memasukkan identifikasi kebutuhan, deskripsi kebutuhan, kasus pengujian yang berhubungan, skrip pengujian, file data pengujian, dan di sinkronkan dengan identifikasi FFMR untuk FVT

ü  Technical Action Manager dan akun pengawai telah dibuat untuk level pengujian dan even pengujian untuk FVT tanpa CMIS

  1. Acceptance TRR
    1. Enterprise Test Director akan menjadi koordinator review untuk Project TRR. Enterprise Test Director atau ketua penguji Enterprise Test Director diberi tanggungjawab sebagai presenter review. Functional Project Officer menjadi panitera dan menyiapkan checklist review dan catatan kegiatan yang kemudian didistribusikan ke seluruh perserta review.
    2. Presenter review, memastikan bahwa hal berikut telah siap:

ü  Sesi yang bersesuain dnegan spesifikasi DCII telah divalidasi dan disertifikasi oleh Direktur penguji Enterprise

ü  Test Discrepancy Reports (TDRs) dari Enterprise Integration Test dan Performance Test telah direview pegawai fungsional dan teknis proyek

ü  Data yang bersesuaian telah dikumpulkan dan disimpan pada FFMR

ü  Sertifikasi telah selesai dan diterima

ü  Kasus pengujian, skenario pengujian, skrip pengujian telah didokumentasikan dan siap digunakan untuk Enterprise Acceptance Test

ü  Kasus pengujian, skenario pengujian, skrip pengujian telah didokumentasikan dan siap digunakan untuk penilaian operasional dengan pengguna akhir.

  1. Review Planning and Preparation

Koordinator review bertanggungjawab untuk menjadwalkan review, menyiapkan review pengujian produk, dan berperan sebagai moderator pada review. Koordinator review akan melakukan hal berikut:

1)      Mengkoordinasikan fasilitas review.

2)      Membuat agenda

3)      Mengingatkan semua partisipan:

ü  Menginformasikan kepada partisipan mengenai waktu, tempat dan lokasi review

ü  Mengingatkan presenter mengenai materi yang spesifik untuk di presentasikan dan waktunya

ü  Memberikan tugas kepada panitera atau partisipan review yang lain apabila ada tugas khusus

4)      Menyiapkan checklist

5)      Membuat paket review meliputi

ü  Agenda

ü  Checklist review

ü  Laporan pengujian

6)      Mendistribusikan paket review ke seluruh partisipan

Semua partisipan bertanggungjawab untuk melakukan penilaian/ koreksi terhadap paket review dan mendiskusikannya sesuai dengan bagian masing-masing.

  1. Review Excecution

Koordinator review menverifikasi bahwa semua partisipan telah hadir dan siap untuk melakukan review.

1)      Koordinator review memperkenalkan tujuan dan ruang lingkup review

2)      Presenter review mencatat hal- hal yang berada di luar rencana kemudian menyiaplan rencana untuk menyelesaikannya

3)      Presenter review memperkenalkan hasil pengujian yang tertulis dalam laporan pengujian

4)      Presenter review menyediakan dokumen form sertifikasi dan mencatat hasil dari proses pengujian sertifikasi

5)      Presenter review menyediakan ekstraksi matrik kebutuhan

6)      Pe-review mencatat hal kebutuhan yang kurang

7)      Presenter review memberikan rekomendasi untuk pengembangan komponen perangkat pada tahapan berikutnya

8)      Presenter pengganti memberikan kesimpulan dari pengujian kesiapan pada tahap berikutnya

9)      Presenter pengganti memperkenalkan rencana pengujian perangkat lunak

10)   Koordinator review menyelesaikan ceklist review

11)   Panitera mencatat semua kegiatan yang dilakukan dalam catatan kegiatan

12)   Koordinator review menyimpulkan kegiatan review dan menutup review

13)   Koordinator review menyiapkan dan menyediakan catatan review dan mendistribusikan laporan kesimpulan review kepada semua partisipan

  1. Exit Criteria

Berikut ini adalah hasil dari review

  1. Completed Review Checklist
  2. Review Summary Report
  3. Review Action Item Notice
  4. SQA Reports
  5. Review Follow up

Selama tahap follow-up koordinator review dan spesialis SQA memastikan bahwa semua definisi telah diselesaikan dengan menggunakan catatan kegiatan untuk memastikannya

 
Leave a comment

Posted by on 04/18/2011 in Kuliah

 

Tags: ,